Jangan Sampai Makanan Bekalmu Cepat Dingin! Ini Tipsnya Agar Tetap Hangat

Bawa bekal saat beraktivitas di luar rumah adalah salah satu cara untuk menghemat pengeluaran, terutama bagi Anda yang berdomisili di kota besar.

Selain itu, membawa bekal juga lebih sehat karena Anda dapat memilih sendiri bahan-bahan dan cara pengolahannya.

Namun, masalah yang sering dialami ketika membawa bekal adalah suhu makanan yang cepat dingin sehingga tidak lagi sedap saat dimakan. Agar suhu makanan tetap hangat, berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan.

Memilih Wadah Bekal yang Tepat

Wadah bekal yang digunakan merupakan faktor penting dalam menjaga suhu makanan agar tetap hangat.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih wadah bekal yang tepat:

1. Memilih bahan wadah bekal yang tepat

Pilihlah wadah bekal yang terbuat dari bahan yang dapat menjaga suhu makanan, seperti stainless steel atau bahan berinsulasi. Bahan-bahan ini akan membantu makanan tetap hangat lebih lama.

2. Memilih ukuran wadah yang sesuai dengan jumlah makanan

Pilihlah ukuran wadah yang sesuai dengan jumlah makanan yang akan dibawa. Hindari menggunakan wadah yang terlalu besar atau terlalu kecil, karena ini dapat mempengaruhi suhu makanan.

3. Memilih wadah bekal yang kedap udara

Pastikan wadah bekal yang digunakan kedap udara, sehingga makanan tidak terpapar dengan udara luar. Wadah yang kedap udara akan membantu menjaga suhu makanan agar tetap hangat lebih lama.

Baca juga : Rekomendasi Lunch Box Tahan Panas

Mempersiapkan Bekal dengan Benar

Selain memilih wadah bekal yang tepat, cara mempersiapkan bekal sebelum dimasukkan makanan juga dapat mempengaruhi suhu makanan agar tetap hangat.

Berikut adalah beberapa cara mempersiapkan bekal dengan benar:

1. Memanaskan wadah bekal sebelum dimasukkan makanan

Sebelum dimasukkan makanan, panaskan wadah bekal terlebih dahulu dengan air panas atau letakkan wadah bekal di bawah sinar matahari selama beberapa menit. Dengan memanaskan wadah bekal, suhu makanan dapat bertahan lebih lama.

2. Membungkus makanan dengan kain tebal atau aluminium foil

Sebelum dimasukkan ke dalam wadah bekal, bungkus makanan dengan kain tebal atau aluminium foil. Hal ini akan membantu menjaga suhu makanan dan mencegah kelembaban dari masuk ke dalam wadah bekal.

3. Menyisakan ruang kosong di dalam wadah bekal

Saat memasukkan makanan ke dalam wadah bekal, pastikan tidak mengisi wadah terlalu penuh. Sisakan sedikit ruang kosong di dalam wadah bekal agar udara dapat bergerak dan membantu menjaga suhu makanan.

Tips agar Bekal Tetap Hangat

Meskipun telah memilih wadah bekal yang tepat dan mempersiapkan bekal dengan benar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar suhu makanan tetap hangat.

Berikut adalah beberapa tips agar bekal tetap hangat:

1. Hindari membuka wadah bekal terlalu sering

Setiap kali membuka wadah bekal, udara dingin dari luar akan masuk ke dalam wadah dan suhu makanan akan turun. Sebaiknya, hindari membuka wadah bekal terlalu sering dan hanya membukanya saat akan memakan makanan.

2. Hindari menaruh wadah bekal di tempat yang terlalu dingin

Jangan menaruh wadah bekal di tempat yang terlalu dingin, seperti di dalam lemari es atau di dekat kipas angin. Suhu dingin dapat mempengaruhi suhu makanan dan membuatnya menjadi cepat dingin.

3. Panaskan kembali makanan sebelum makan

Jika makanan sudah terasa tidak cukup hangat, panaskan kembali makanan sebelum dimakan. Gunakan microwave atau alat pemanas lainnya untuk memanaskan makanan kembali agar suhu makanan kembali hangat.

Kesimpulan

Dalam membawa bekal, suhu makanan yang tetap hangat sangat penting agar makanan masih segar saat akan dikonsumsi.

Dalam artikel ini, telah dijelaskan cara-cara agar suhu makanan dalam bekal tetap hangat. Mulai dari memilih wadah bekal yang tepat, mempersiapkan bekal dengan benar, hingga tips agar bekal tetap hangat.

Dengan melakukan tips-tips tersebut, suhu makanan dalam bekal dapat bertahan lebih lama sehingga makanan tetap enak saat dikonsumsi. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!