SEMINAR DAN PELATIHAN Gerakan Muda Mandiri Dan Berdaya GEMAR

Rancaekek, 9 Februari 2020 (SDIT Qordova)

Alhamdulilah kali ini saya mau sharing tentang kegiatan bersama keluarga. Singkat cerita saya dapat informasi seminar dan pelatihan ini dari sahabat yang masih tinggal di daerah yang sama beliau adalah seorang pejuang literasi dan kebetulah kami pun sedang belajar di komunitas yang sama di Institut Ibu Profesioanal (IIP) dan kebetulan beliau adalah salah satu dari panitia penyelenggara.

usaha rumahan online yang menjanjikan

Baca Juga : Pendidikan Tinggi Bagi Ibu Rumah Tangga

Landasan Awal :

“Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, beliau berkata, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allâh Azza wa Jalla daripada Mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan. Bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan apa yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan kepada Allâh (dalam segala urusanmu) serta janganlah sekali-kali engkau merasa lemah. Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata, Seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu, tetapi katakanlah, Ini telah ditakdirkan Allâh, dan Allâh berbuat apa saja yang Dia kehendaki, karena ucapan seandainya akan membuka (pintu) perbuatan syaitan” (HR. Muslim)

 

Sesi 1

Dalam rangka upaya mewujudkan muslim yang kuat dari segi ekonomi maka berbisnis atau berwirausaha adalah menjadi salah satu upaya. Bisnis yang bagus itu ialah bisnis yang dikerjakan apapun jenisnya. Jika belum besar keuntungan besarin rasa syukurnya.

Perlu kita kenali ada dua jenis wirausaha :

  1. Bisnis konvensional

Contoh : rumah makan, rumah belajar dll

  1. Model bisnis

Contoh : Whatsapp, Facebook dan proyek kereta cepat bandung Jakarta (model bisnis pemerintah).

Inti perbedaan antara model bisnis dan bisnis konvensional adalah model bisnis jika di itung-itung secara modal awal dan aplikasi lapangan saat di realisasikan model bisnis sama sekali tidak terlihat keuntungan dalam jangka pendek misal saja proyek kereta cepat bandung Jakarta itu menghabiskan kurang lebih 74 triliyun jika beroperasi selama 30tahun saja dengan ticketing maka masih belum cukup waktu untuk mengganti ulang modal awal 74triliyun, lalu dari mana keuntungan di dapat? Ternyata dari jalur kereta api itu akan tumbuh sebuah ekosistem dimana ada transportasi maka disitulah tumbuh property fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan dll maka akan lahir pulalah pembangunan perumahan yang nantinya mesti ada izin pemerintah dan ada keuntungan dari situ yang masuk. Maka model bisnis adalah bicara tentang bagaimana membuat kolam yang diairi maka dari situ akan tumbuhlah sebuah ekosistem kehidupan.

Baca Juga :  Bagaimana Membuat Kalimat Jualan Yang Asik dan Banjir Orderan

Maka dalam membangun model bisnis akan menjadi kekuatan jika mengabungja internet dan semua yang ada di dalamnya teknologi + demografi manjangkau generasi produktif 17-35th itulah pasar yang disebut generasi milenial.

Begitulah penuturan dari kang Fahmi dalam seminar sesi 1 beliau bertugas di Dewan komisi D Focus beliau  adalah bagaimana penerintah mengoptimalkan internet menjadi model bisnis untuk pemerintah salah satu yang telah terealisasi adalah aplikasi canpernik.

Sesi 2

Self Mapping Expert

  1. Creating idea
  2. Consulting
  3. Teaching
  4. Training
  5. Motivating

De miracle Academy (lembaga pendidikan)

Buku Langka (lembaga pendidikan)

Membangun bisnis itu mesti yang gue bangeut sampai merasa kita merasa bersalah kalau ga sampai membangun bisnis tersebutdan berbagi pada yang lain karena setiap bisnis memiliki aturan main yang berbeda

Dalam sesi ke dua ini di isi oleh seorang motivator dan pelaku bisnis founder de miracle academi beliau mengisi acara dengan interaktif melibatka seluruh peserta sesekali ada ice breaking yang membuat ttp semangat dan focus ada sesidimana kita mesti menuliskan definisi kata menerut pemahaman peserta yang di minta oleh motivator diantaranya sebagai berikut

  1. Hidup adalah…
  2. Uang adalah…
  3. Bisnis adalah…
  4. Orang kaya adalah….
  5. Sukses adalah ….

Dari 5 pertanyaan tersebut kang muvti menyampaikan pesan tentang mindset karena mindset akan mempengaruhi kesuksesan seseorang tersebut

Salah satu contoh ada orang yang mendefinisikan hidup adalah penderitaan ya maka terjadilah apa yang sesuai di pikirkan tersebutmenderita tiada akhir, ada juga dari pengalaman kang muvti ada yang mendefinisikanuang adalah sumber masalah maka yang terjadi di kehidupannya ia akan menjauhi jalan menuju mendapatkan uang, ada lagi yang mendefinisikan orang kaya adalah musuh saya, maka yang terjadi adalah ia tidak akan pernah kaya karena jala menuju kaya akan ia block dalam hidupnya dan masih banyak lagi berkaitan dengan mindset. Kesimpulanya jika mindset kita negative maka semesta akan mendukung kearah negative sebaliknya jika mindset kita positif maka akan menuju kearah positif juga sesuai dengan apa yang kita pikirkan.

Baca Juga :  Keindahan Kirkjufell Mountain, Grundarfjordur

seminar wirausaha 2020 indonesia

Maka jika kita ingin sukses dalam berwirausaha atau berbisnis maka perbaiki 3 hal :

  1. Niat

Dalam berbisnis kita mesti memiliki niat yang jelas

Contoh awal niat pendiri aplikasi facebook mark zukerberg adalah mempertemukan senior dan junior supaya saling mengenal dalam satu kampus dulu masih dengan nama facemis. Ini lah model bisnis yang awal mulanya niat mempertemukan (makelar) dan saat ini mark akan diperkirakan menjadi no 3 orang terkaya di dunia

  1. Strong why

Cari alasan kenapa kita memilih jadi pengusaha

Misalnya:

Ada 3 level  tingkatan energy pengusaha

niat = sumbu

sumbu pendek = iseng ga ada kerjaan lain

sumbu sedang = ingin kaya banyak uang

sumbu panjang = ingin berkontribusi bermanfaat bagi orang banyak

Seorang pengusaha atau pebisnis memulainya dari ga ada uang g ada waktu akantetapi jika telah melewati proses nya ia akan menuju ke kuadran ada uang ada waktu dan itu tidak mudah perlu usaha keras makanya jarang ada yang mau jadi pengusaha karena ga siap bangkrut. Negara akan maju jika di Negara tersebut memiliki pengusaha sebanyak minimal 8%, dan di Indonesia baru memiliki 1,8 % pengusaha yang berkembang.

 

  1. Mindset

Pola kaya

SEMINAR DAN PELATIHAN Gerakan Muda Mandiri Dan Berdaya GEMAR

80% sikap menentukan kesuksesan seseorang ubah sikap naikin kapasitas, ibarat gelas yang hanya bisa menampung air 200 ml. Jika kita tuang 500 ml maka air di gelas tersebut akan meleber dan tumpah. Maka logikanya jika ingin bisa menampung 500 ml yang paling mungkin adalah ganti wadahnya menjadi lebih besar. Misal diganti toples jika ingin menampung 1000 ml maka ganti lah wadahnya naikin lah kapastitas daya tampungnya menjadi ember.

seminar bisnis bandung 2020

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top