Cahaya matahari musim dingin yang redup di Skandinavia telah membentuk sebuah filosofi hidup yang unik, Hygge, yang menekankan kenyamanan dan kehangatan. Filosofi ini tercermin dalam desain interior Skandinavia, yang kini menjadi tren global. Ruang keluarga bergaya Skandinavia bukan sekadar ruangan, melainkan sebuah oase kedamaian yang dirancang untuk merangkul relaksasi dan kebersamaan. Penerapan prinsip-prinsip desain yang mengutamakan cahaya alami, material alami, dan palet warna netral menciptakan suasana yang menenangkan dan meningkatkan kesejahteraan penghuninya, terbukti secara ilmiah mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kualitas tidur.
Ciri khas desain Skandinavia adalah kesederhanaan yang elegan. Furnitur fungsional dengan garis-garis bersih, warna-warna pastel yang menenangkan, dan penggunaan material alami seperti kayu dan wol menciptakan suasana yang hangat dan nyaman. Perbedaannya dengan gaya minimalis modern terletak pada penekanan pada tekstur dan nuansa hangat yang lebih terasa dalam gaya Skandinavia, sementara minimalis modern lebih menekankan pada kesederhanaan dan fungsi yang ekstrim.
Penerapan cahaya alami sangat penting, didukung oleh pencahayaan buatan yang lembut dan hangat untuk menciptakan suasana yang sempurna bagi keluarga.
Karakteristik Ruang Keluarga Gaya Skandinavia
Ruang keluarga bergaya Skandinavia, lebih dari sekadar tren desain interior, mencerminkan filosofi hidup masyarakat Skandinavia yang menghargai kesederhanaan, fungsionalitas, dan kedekatan dengan alam. Ciri khasnya yang menonjol adalah kemampuannya menciptakan suasana hangat, nyaman, dan menenangkan, meskipun dengan palet warna yang cenderung netral dan minim dekorasi. Penggunaan cahaya alami yang optimal dan material alami menjadi kunci utama dalam mewujudkan estetika ini.
Ciri Khas Desain Interior Skandinavia pada Ruang Keluarga
Desain interior Skandinavia untuk ruang keluarga dicirikan oleh penggunaan warna-warna netral seperti putih, abu-abu muda, krem, dan biru muda sebagai warna dasar. Warna-warna ini memberikan kesan luas dan lapang, sekaligus menjadi kanvas yang sempurna untuk menampilkan aksen warna yang lebih berani, namun tetap dalam jumlah terbatas. Perabotan yang dipilih umumnya fungsional dan minimalis, dengan bentuk-bentuk sederhana dan garis-garis bersih.
Material alami seperti kayu, wol, dan linen sering digunakan untuk menciptakan tekstur dan kehangatan. Keseluruhan desain menekankan pada kenyamanan dan fungsionalitas, menciptakan ruang yang praktis dan estetis.
Elemen Kunci yang Membedakan Gaya Skandinavia
Gaya Skandinavia berbeda dari gaya desain interior lainnya karena penekanannya pada cahaya alami, penggunaan material alami yang berkelanjutan, dan palet warna netral yang menenangkan. Berbeda dengan gaya minimalis modern yang cenderung lebih steril dan dingin, gaya Skandinavia menambahkan sentuhan kehangatan melalui tekstur dan material alami, serta penataan yang lebih personal. Hal ini menciptakan suasana yang lebih ramah dan inviting.
Perbandingan Ruang Keluarga Gaya Skandinavia dan Minimalis Modern
Elemen Desain | Gaya Skandinavia | Gaya Minimalis Modern | Perbedaan Utama |
---|---|---|---|
Palet Warna | Netral (putih, krem, abu-abu muda, biru muda) dengan aksen warna alami | Netral (putih, hitam, abu-abu) dengan aksen warna yang berani namun terbatas | Skandinavia lebih hangat dan alami, minimalis modern lebih steril dan tegas |
Material | Kayu, linen, wol, katun | Logam, kaca, beton, plastik | Skandinavia menekankan material alami, minimalis modern lebih beragam dan bisa mencakup material sintetis |
Pencahayaan | Cahaya alami dioptimalkan, pencahayaan buatan bersifat mendukung dan hangat | Pencahayaan fungsional, bisa menggunakan pencahayaan dramatis atau tersembunyi | Skandinavia prioritaskan cahaya alami, minimalis modern lebih fleksibel |
Dekorasi | Minimalis, namun dengan sentuhan personal dan tekstur yang kaya | Sangat minimalis, cenderung menghindari dekorasi berlebihan | Skandinavia lebih hangat dan personal, minimalis modern lebih bersih dan kosong |
Penggunaan Warna, Tekstur, dan Material
Warna-warna dalam ruang keluarga Skandinavia cenderung netral dan lembut. Tekstur yang kaya ditambahkan melalui penggunaan material alami seperti kayu yang kasar, kain wol yang berbulu, dan linen yang halus. Material seperti kayu yang tidak hanya berfungsi sebagai elemen struktural tetapi juga sebagai elemen dekoratif, menciptakan kehangatan dan nuansa alami. Contohnya, penggunaan lantai kayu, meja kayu, atau rak kayu menambah dimensi visual dan tekstural pada ruangan.
Penerapan Prinsip Cahaya Alami dan Buatan
Cahaya alami merupakan elemen kunci dalam desain ruang keluarga Skandinavia. Jendela besar yang memungkinkan masuknya cahaya matahari sebanyak mungkin menjadi ciri khasnya. Penataan furnitur juga dirancang untuk memaksimalkan pemanfaatan cahaya alami. Pencahayaan buatan digunakan sebagai pelengkap, dengan pilihan lampu yang hangat dan lembut, seperti lampu gantung dari rotan atau lampu meja dengan nuansa kuning keemasan, untuk menciptakan suasana yang nyaman dan menenangkan di malam hari.
Prinsip ini didasarkan pada fakta ilmiah bahwa paparan cahaya alami berpengaruh positif terhadap mood dan produktivitas, mengurangi risiko depresi musiman (Seasonal Affective Disorder atau SAD) yang umum terjadi di negara-negara dengan musim dingin yang panjang.
Furnitur dan Dekorasi Ruang Keluarga Gaya Skandinavia
Ruang keluarga bergaya Skandinavia mengedepankan fungsionalitas, kesederhanaan, dan kenyamanan. Ciri khasnya adalah penggunaan material alami, palet warna netral, dan pencahayaan yang memadai. Desain ini terinspirasi dari iklim dan lanskap Skandinavia yang minim cahaya matahari di musim dingin, sehingga menciptakan suasana hangat dan menenangkan. Penting untuk memilih furnitur dan dekorasi yang mendukung suasana ini, menciptakan ruang yang estetis sekaligus praktis.
Rekomendasi Furnitur Ruang Keluarga Gaya Skandinavia
Pemilihan furnitur sangat krusial dalam mewujudkan ruang keluarga Skandinavia yang ideal. Furnitur yang tepat akan mendukung estetika minimalis namun tetap fungsional dan nyaman. Berikut beberapa rekomendasi furnitur yang cocok:
- Sofa dengan desain minimalis: Pilih sofa dengan desain sederhana, tanpa ornamen berlebihan. Bahan seperti linen atau katun dengan warna netral seperti abu-abu, putih, atau krem sangat direkomendasikan. Sofa dengan kaki kayu ramping akan menambah kesan ringan dan elegan.
- Kursi berlengan (armchair) nyaman: Kursi berlengan dengan desain ergonomis dan bahan yang nyaman seperti wool atau bulu domba sintetis akan memberikan sentuhan kehangatan dan kenyamanan ekstra. Pilih warna yang senada dengan sofa atau warna kontras yang lembut.
- Meja kopi rendah: Meja kopi dengan desain minimalis dan ukuran yang proporsional akan melengkapi ruang keluarga. Material kayu yang terang atau meja kopi dengan permukaan marmer putih akan memberikan kesan modern dan elegan.
- Rak penyimpanan: Rak dinding atau rak lantai dengan desain sederhana dan material kayu terang akan berfungsi untuk menyimpan buku, tanaman hias, atau aksesoris lainnya. Rak terbuka akan memberikan kesan ruang yang lebih luas.
- Permadani bermotif sederhana: Permadani dengan motif geometri sederhana atau warna polos akan menambah tekstur dan kehangatan pada lantai. Pilih bahan yang nyaman dan mudah dibersihkan.
Kombinasi Warna Cat Dinding dan Furnitur
Palet warna netral merupakan kunci utama dalam desain Skandinavia. Kombinasi warna yang tepat akan menciptakan suasana yang tenang dan harmonis. Berikut beberapa contoh kombinasi warna yang cocok:
- Dinding putih dengan furnitur kayu terang dan aksen abu-abu: Kombinasi ini menciptakan kesan bersih, luas, dan modern. Aksen abu-abu dapat ditambahkan melalui bantal, permadani, atau aksesoris lainnya.
- Dinding abu-abu muda dengan furnitur putih dan aksen kayu alami: Kombinasi ini menciptakan suasana yang tenang dan hangat. Kayu alami dapat ditambahkan melalui meja kopi, rak, atau lantai kayu.
- Dinding krem dengan furnitur berwarna beige dan aksen hitam: Kombinasi ini memberikan kesan yang lebih hangat dan nyaman. Aksen hitam dapat ditambahkan melalui aksesoris atau elemen dekoratif lainnya. Namun, penggunaan hitam harus tetap minimalis agar tidak mengganggu nuansa Skandinavia.
Contoh Dekorasi Ruang Keluarga Gaya Skandinavia Minimalis
Contoh 1: Karpet bermotif geometri sederhana berwarna krem, bantal bertekstur rajut berwarna putih dan abu-abu muda, dan vas bunga putih minimalis berisi ranting-ranting kering yang menciptakan tekstur visual. Cahaya alami yang masuk melalui jendela besar menjadi pencahayaan utama.
Contoh 2: Rak dinding kayu terang yang menampilkan koleksi buku dengan warna-warna senada, tanaman hias dalam pot keramik putih, kursi rotan dengan bantal linen berwarna putih gading, dan lampu meja dengan desain sederhana dari material kayu dan logam. Suasana hangat tercipta dari pencahayaan lampu dan tekstur alami material.
Pemilihan Aksesoris dan Dekorasi
Aksesoris dan dekorasi berperan penting dalam melengkapi estetika ruang keluarga Skandinavia. Pilih aksesoris yang berbahan alami seperti kayu, rotan, keramik, atau linen. Hindari aksesoris yang terlalu ramai atau berwarna mencolok. Prioritaskan fungsi dan kesederhanaan. Beberapa contoh aksesoris yang cocok: lilin, vas bunga sederhana, tanaman hias dalam pot minimalis, dan bantal dengan tekstur menarik.
Penggabungan Elemen Modern ke dalam Ruang Keluarga Skandinavia
Desain Skandinavia dapat dengan mudah dipadukan dengan elemen modern tanpa menghilangkan esensinya. Penggunaan material modern seperti logam, kaca, atau plastik dengan warna netral dapat menambah sentuhan kontemporer. Contohnya, meja kopi dengan kaki logam ramping atau lampu gantung dengan desain minimalis modern dapat dipadukan dengan furnitur kayu dan elemen alami lainnya. Kunci utamanya adalah menjaga keseimbangan antara elemen modern dan tradisional agar tetap mempertahankan nuansa Skandinavia yang hangat dan nyaman.
Penerapan Prinsip Hygge dalam Ruang Keluarga Gaya Skandinavia
Konsep Hygge, inti dari budaya Denmark, lebih dari sekadar dekorasi; ia merupakan pendekatan holistik untuk menciptakan suasana rumah yang nyaman, hangat, dan membahagiakan. Penerapannya dalam desain ruang keluarga Skandinavia menciptakan ruang yang bukan hanya indah secara visual, tetapi juga menenangkan dan merangsang kesejahteraan penghuninya. Studi menunjukkan bahwa lingkungan yang nyaman dapat mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kualitas tidur, sehingga penerapan prinsip Hygge sangat relevan dalam menciptakan ruang keluarga yang ideal.
Hygge menekankan pada kesederhanaan, kenyamanan, dan kehangatan, nilai-nilai yang selaras dengan estetika minimalis Skandinavia. Alih-alih berfokus pada tren desain yang cepat berganti, Hygge memusatkan perhatian pada elemen-elemen yang menciptakan suasana yang konsisten dan menenangkan sepanjang tahun. Hal ini menciptakan rasa aman dan kepuasan yang mendalam, yang terbukti berpengaruh positif terhadap kesehatan mental.
Elemen-elemen Pencipta Suasana Hygge di Ruang Keluarga Skandinavia
Beberapa elemen kunci berkontribusi pada suasana Hygge dalam ruang keluarga bergaya Skandinavia. Kombinasi elemen-elemen ini menciptakan sinergi yang meningkatkan rasa nyaman dan kebahagiaan.
- Pencahayaan Lembut: Lampu lilin, lampu meja dengan cahaya hangat, dan pencahayaan ambient yang redup menciptakan suasana yang menenangkan dan intim. Studi menunjukkan bahwa cahaya redup dapat memicu pelepasan melatonin, hormon yang mengatur tidur.
- Tekstur Alami: Penggunaan bahan-bahan alami seperti kayu, wol, dan linen menciptakan kehangatan dan kenyamanan taktil. Sentuhan bahan-bahan ini secara ilmiah terbukti dapat mengurangi stres dan meningkatkan rasa aman.
- Warna Netral dan Hangat: Palet warna netral seperti putih, krem, abu-abu, dan biru muda menciptakan latar belakang yang tenang dan menenangkan. Warna-warna hangat seperti cokelat dan mustard dapat ditambahkan sebagai aksen untuk menambah kehangatan.
- Elemen Dekoratif Minimalis: Dekorasi yang dipilih dengan hati-hati, seperti tanaman hijau, buku, dan bantal bertekstur, menambahkan sentuhan personal tanpa mengacaukan ruangan. Minimalisme terbukti mengurangi stimulasi visual yang berlebihan, yang dapat menyebabkan kelelahan mental.
- Kehadiran Api: Perapian atau lilin menciptakan titik fokus yang hangat dan nyaman, memberikan sensasi kenyamanan yang mendalam. Api memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi kecemasan.
Contoh Penataan Ruang yang Mendukung Suasana Nyaman dan Hangat Ala Hygge
Bayangkan sebuah ruang keluarga dengan dinding berwarna putih krem yang dicat dengan cat berbahan dasar air yang ramah lingkungan. Lantai kayu berwarna terang memberikan kehangatan alami. Sebuah sofa besar berwarna abu-abu gelap dengan bantal-bantal bertekstur wol ditempatkan di tengah ruangan, menghadap ke perapian kecil yang terpasang di dinding. Lampu meja dengan cahaya kuning hangat diletakkan di atas meja kopi kayu yang rendah, di sampingnya terdapat beberapa buku dan tanaman hijau dalam pot keramik sederhana.
Jendela-jendela besar membiarkan cahaya alami masuk, menciptakan suasana yang cerah dan lapang.
Sketsa Sederhana Ruang Keluarga Skandinavia yang Menerapkan Prinsip Hygge
Ruangan berukuran sedang dengan dinding berwarna putih susu. Lantai terbuat dari kayu pinus yang dipoles halus, menciptakan nuansa hangat dan alami. Di tengah ruangan terdapat sofa besar berwarna abu-abu muda dengan kain bertekstur lembut. Di samping sofa, sebuah meja kopi bundar terbuat dari kayu jati dengan permukaan yang licin dan halus. Di atas meja terdapat vas berisi bunga kering dan beberapa buku tebal dengan sampul kulit.
Di sudut ruangan, sebuah perapian kecil dengan dinding batu bata yang diplester halus memberikan kehangatan. Pencahayaan utama berasal dari lampu gantung dengan cahaya redup dan hangat, dilengkapi dengan beberapa lampu meja dan lampu lantai dengan nuansa cahaya kuning keemasan. Jendela-jendela besar dilapisi tirai linen tipis berwarna putih krem, membiarkan cahaya alami masuk secara lembut. Beberapa tanaman pot kecil dengan daun hijau rimbun diletakkan di sudut-sudut ruangan, menambahkan sentuhan kesegaran alami.
Suasana keseluruhan ruangan terasa tenang, nyaman, dan menenangkan.
Pentingnya Kenyamanan dan Fungsionalitas dalam Menciptakan Ruang Keluarga Skandinavia yang Nyaman
Kenyamanan dan fungsionalitas berjalan beriringan dalam menciptakan ruang keluarga Skandinavia yang nyaman. Desain yang minimalis dan fungsional memastikan bahwa setiap elemen memiliki tujuannya, menghindari kekacauan visual dan mental. Sementara itu, pemilihan bahan dan penataan ruangan yang cermat memastikan kenyamanan fisik dan psikologis penghuninya. Perpaduan antara estetika dan ergonomi ini menciptakan ruang yang tidak hanya indah, tetapi juga praktis dan menenangkan.
Inspirasi Tata Letak Ruang Keluarga Gaya Skandinavia
Ruang keluarga bergaya Skandinavia identik dengan kesederhanaan, fungsionalitas, dan pencahayaan alami yang melimpah. Tata letak yang tepat akan menentukan kenyamanan dan estetika ruangan. Berikut beberapa inspirasi tata letak untuk ruang keluarga Skandinavia dengan ukuran berbeda, serta tips untuk memaksimalkan ruang dan pencahayaan. Pertimbangan ergonomis dan prinsip desain Skandinavia akan menjadi panduan dalam merancang ruang keluarga yang ideal.
Tata Letak Ruang Keluarga Skandinavia Berukuran Kecil
Ruang keluarga berukuran kecil (kurang dari 15m²) membutuhkan perencanaan cermat untuk memaksimalkan ruang dan menghindari kesan sempit. Furnitur multifungsi dan pencahayaan strategis menjadi kunci. Sebagai contoh, sofa bed dapat berfungsi ganda sebagai tempat duduk dan tempat tidur tamu. Meja kopi yang dapat dilipat atau memiliki laci penyimpanan akan menghemat tempat. Penempatan cermin besar dapat menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.
Pencahayaan alami harus dimanfaatkan secara maksimal dengan memilih tirai yang tipis dan ringan, serta menambahkan lampu-lampu kecil yang tersebar untuk menciptakan suasana hangat.
Tata Letak Ruang Keluarga Skandinavia Berukuran Sedang
Ruang keluarga berukuran sedang (antara 15-25m²) menawarkan lebih banyak fleksibilitas dalam penataan furnitur. Sebuah sofa tiga dudukan dapat menjadi pusat ruangan, diapit oleh dua kursi berlengan yang nyaman. Meja kopi dengan ukuran sedang diletakkan di depan sofa, menyediakan ruang untuk meletakkan minuman dan buku. Sebuah rak buku minimalis dapat ditempatkan di sudut ruangan, sambil tetap memberikan akses mudah ke buku-buku kesayangan.
Karpet berukuran sedang akan mendefinisikan area duduk dan menambahkan tekstur pada lantai. Lampu gantung minimalis di atas meja kopi dan lampu lantai di sudut ruangan akan melengkapi pencahayaan.
Tata Letak Ruang Keluarga Skandinavia Berukuran Besar
Ruang keluarga berukuran besar (lebih dari 25m²) memungkinkan lebih banyak kreativitas dalam penataan. Area duduk utama dapat dipisahkan dari area lain seperti area bermain anak atau area kerja. Sofa yang lebih besar dan nyaman dapat menjadi pusat ruangan, dengan tambahan kursi dan sofa tambahan untuk mengakomodasi lebih banyak orang. Sebuah perapian (jika memungkinkan) akan menjadi titik fokus yang menarik, menambahkan kehangatan dan karakter pada ruangan.
Pencahayaan dapat diatur dengan lampu gantung yang lebih besar di atas area duduk utama, dan lampu-lampu sorot untuk menerangi karya seni atau area tertentu. Penggunaan tanaman hijau akan menambahkan sentuhan alami dan menyegarkan ruangan.
Tips Memaksimalkan Ruang dan Pencahayaan di Ruang Keluarga Skandinavia Berukuran Kecil
- Pilih furnitur multifungsi: Sofa bed, meja kopi lipat, bangku penyimpanan.
- Manfaatkan pencahayaan alami: Gunakan tirai tipis dan ringan, cermin untuk memantulkan cahaya.
- Pilih warna-warna terang: Warna putih, krem, dan abu-abu muda akan menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.
- Minimalisir dekorasi: Hindari dekorasi yang terlalu banyak dan rumit.
- Gunakan penyimpanan vertikal: Rak dinding dan lemari tinggi akan menghemat ruang lantai.
Tata Letak Ruang Keluarga Skandinavia Multifungsi
Desain ruang keluarga Skandinavia yang multifungsi dapat dicapai dengan penataan furnitur yang fleksibel dan penggunaan pembatas ruangan yang minimalis. Misalnya, sofa dapat diletakkan di dekat jendela untuk area bersantai, sementara meja kerja kecil dapat ditempatkan di sudut ruangan untuk area kerja. Area bermain anak dapat didefinisikan dengan karpet dan mainan edukatif yang disimpan di dalam keranjang penyimpanan. Pembatas ruangan berupa rak buku terbuka dapat digunakan untuk memisahkan area tanpa membatasi cahaya.
Pencahayaan yang terarah akan membantu menonjolkan setiap area.
Memilih Ukuran dan Posisi Furnitur yang Sesuai dengan Proporsi Ruangan
Pertimbangkan ukuran ruangan sebelum memilih furnitur. Hindari furnitur yang terlalu besar sehingga membuat ruangan terasa sesak. Pertahankan proporsi antara ukuran furnitur dan ukuran ruangan. Posisi furnitur harus mempertimbangkan aliran lalu lintas dan kenyamanan. Hindari menempatkan furnitur terlalu dekat dengan dinding atau menghalangi jalur masuk.
Tata letak yang baik akan memastikan bahwa semua area dapat diakses dengan mudah.
Penataan Area Membaca yang Nyaman di Ruang Keluarga Bergaya Skandinavia
Sebuah kursi malas yang nyaman dengan sandaran yang tinggi dan empuk ditempatkan di dekat jendela, memungkinkan cahaya alami masuk. Sebuah meja kecil di samping kursi dapat digunakan untuk meletakkan buku, minuman, dan lampu meja. Selimut rajutan tebal dan bantal-bantal yang nyaman akan menambah sentuhan kehangatan dan kenyamanan. Lampu meja dengan cahaya hangat akan menciptakan suasana yang tenang dan nyaman untuk membaca.
Rak buku minimalis di dekat kursi akan menyediakan tempat penyimpanan untuk buku-buku. Warna-warna netral dan tekstur alami akan menciptakan suasana yang menenangkan dan nyaman.
Penutupan

Source: edwardgeorgelondon.com
Mendesain ruang keluarga bergaya Skandinavia berarti menciptakan ruang yang bukan hanya indah, tetapi juga berfungsi sebagai tempat pelarian dari hiruk pikuk kehidupan modern. Dengan menggabungkan furnitur fungsional, dekorasi minimalis, dan penerapan prinsip Hygge, Anda dapat menciptakan suasana yang nyaman, hangat, dan menenangkan. Penelitian menunjukkan bahwa lingkungan yang dirancang dengan baik dapat secara signifikan meningkatkan mood dan produktivitas. Ruang keluarga Skandinavia, dengan penekanannya pada cahaya alami, warna-warna menenangkan, dan material alami, memberikan kontribusi positif bagi kesehatan mental dan fisik penghuninya, menciptakan ruang keluarga yang bukan hanya indah dipandang, tetapi juga menenangkan jiwa.
Informasi Penting & FAQ
Apakah gaya Skandinavia cocok untuk ruangan kecil?
Ya, gaya Skandinavia sangat cocok untuk ruangan kecil karena menekankan pada kesederhanaan dan fungsionalitas. Penggunaan furnitur multifungsi dan warna-warna terang dapat membuat ruangan terasa lebih luas.
Bagaimana cara menambahkan sentuhan pribadi pada ruang keluarga Skandinavia?
Tambahkan elemen-elemen personal seperti foto keluarga, buku kesayangan, atau benda-benda seni yang bermakna bagi Anda. Namun, pastikan tetap menjaga kesederhanaan dan keselarasan dengan tema keseluruhan.
Berapa biaya yang dibutuhkan untuk mendekorasi ruang keluarga Skandinavia?
Biaya bervariasi tergantung pada kualitas furnitur dan dekorasi yang dipilih. Namun, gaya Skandinavia cenderung lebih terjangkau daripada gaya desain lainnya karena menekankan pada kesederhanaan dan penggunaan material alami yang seringkali lebih ekonomis.
Apakah gaya Skandinavia mudah dirawat?
Ya, umumnya gaya Skandinavia mudah dirawat karena menggunakan material yang tahan lama dan mudah dibersihkan. Warna-warna netral juga membantu menyembunyikan noda dan debu.

Seorang istri yang sholehah, ibu dari 3 anak yang sabar (belajar sabar dari anak-anak dan suamiya). Paling sering mengucap astagfirullah… you know kenapa ya??!!